Rabu, 15 Desember 2010

Kamu yang Memandang Hujan

 
Aku melihatmu, ditengah keramaian orang-orang yang cemas karena hari ini hujan turun dengan lebatnya.
Kamu duduk diam memandang hujan, seolah terkagum, lalu sedikit senyum.
Kamu menikmatinya.
Aku menikmatimu.
Aku ingin merekammu dengan kamera, tapi tak kubawa, lagi pula aku tak cukup berani melakukannya.
Aku ingin merekammu dalam lukisan, tapi aku tak cukup mampu melakukannya.
Biarpun hanya kurekam dalam ingatan dan dengan tulisan, tak 'kan kubiarkan kamu yang duduk diam memandang hujan itu berlalu.
Memang tidak ada kamu yang sempurna, tapi bagiku kamu sudah cukup.


Semarang - Magelang - 2007

Tidak ada komentar:

Posting Komentar